Selasa 03 November 2020
SIMON – ORANG KIRENE
Simon : – Orang Kirene – Memikul salib Yesus – Terlepas dari dosa
Bacaan Sabda : Lukas 23:26-32
Markus 15:21 “Pada waktu itu lewat seorang yang bernama Simon, orang Kirene, ayah Aleksander dan Rufus, yang baru datang dari luar kota, dan orang itu mereka paksa untuk memikul salib Yesus.”
Simon orang Kirene hanyalah orang yang kebetulan lewat pada saat Yesus sedang tertatih-tatih memikul salib menuju Golgota. Para penguasa Roma saat itu sangat berkuasa dan bisa seenaknya menyuruh orang. Biasanya orang yang disuruh takut dan taat saja tak berani membantah. Lebih sombongnya lagi mereka cukup menyentuh bahu orang yang disuruh dengan ujung tongkatnya. Itulah yang terjadi kepada Simon Kirene. Boleh dibilang bahwa Simon yang kebetulan lewat itu betul-betul sedang bernasib buruk. Tanpa bisa membantah Simon orang Kirene langsung mengambil alih tugas Yesus untuk memikul salib. Pertanyaannya adalah “Terpaksakah Simon orang Kirene memikul salib Yesus?”. Cukup menarik perhatian adalah penyebutan dan penulisan namanya.
Tiga orang penulis Injil sinoptik menulis namanya dengan jelas. Tentu pada saat itu tak ada yang mau tahu dengan namanya karena dia hanyalah seorang yang kebetulan lewat. Apalagi penguasa Roma tak mungkin menanyakan identitasnya, karena cukup hanya menyentuh punggungnya dengan tongkat. Mungkin saja pada saat itu sikap Simon Orang Kirene ini dalam memikul salib Yesus sangat menarik perhatian publik, juga perhatian murid-murid Yesus, cukup menarik juga mengapa bukan murid-murid Yesus yang mengambil alih beban salib berat itu.
Ada banyak hal menarik dalam diri seorang pendatang yang kebetulan lewat yang mengambil alih memikul salib Yesus. Di kemudian hari rupanya Matius, Markus dan Lukas penulis Injil sinoptik mengenal pemikul salib ini sebagai salah seorang dari pengikut Kristus. Sehingga namanya dikenal dan tercantum dalam Injil. Pada awalnya mungkin saja Simon merasa tertimpa nasib buruk dan terpaksa menjalankan perintah penguasa Romawi tersebut. Simon orang Kirene mengikuti peristiwa yang terjadi kepada Yesus mulai dari perjalanan hingga Yesus disalibkan di Golgota. Dia juga menyimak semua perkataan Yesus diatas kayu salib semuanya telah menyentuh hatinya sehingga dia menjadi pengikut Kristus. Akhirnya Simon orang Kirene menerima pemikulan salib Kristus menjadi peristiwa bersejarah. Dia ternyata telah memikul salib yang menebus dosa manusia. Di kemudian hari Simon orang Kirene menjadi pengikut Kristus. Dia tidak lagi mengambil alih memikul salib kristus ke Golgota. Tetapi dia memikul salibnya dan menyangkal dirinya setiap hari. Baginya tentu hal itu menjadi sesuatu yang ringan dilakukan karena sudah memikul salib Kristus.(MT)
Banyak hal yang kita anggap kebetulan. Tetapi Allah berkuasa bekerja melalui kebetulan-kebetulan itu.